Suasana Jamarat ba'da Dzuhur pada hari Tasriq ke dua, Kamis, 18 Nop 2010
"Bapak kayak orang gila...!" komentar mas Fauzan saat melihat fotoku diatas. Gara-gara pakai slayer kok diatas kepala, biasanya slayer kan dipakai di pundak.
Eiittt... sebentar ya Mas Fauzan. Tahu nggak kenapa slayernya dipakai di kepala bukan di pundak...
Penasaran kan...? Pengen tahu kan...? Pengen tahu banget... atau pengen tempe saja...?
Mas Fauzan... slayer itu memang sengaja dipakai di kepala.
Sebelum berangkat ke lokasi Jamarat pada hari Tasriq ke dua, Kamis, 18 Nop 2010 banyak jamaah haji yang tidak mau repot bawa payung cukup menggunakan slayer atau handuk yang sudah dibasahi air sekedar untuk mengurangi sengatan sinar matahari. Tau sendiri kan panasnya sinar matahari di negara gurun pasir itu...
Selain gampang memakainya juga praktis dan gak perlu repot membawa payung he he he...
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar